Pemerintah Kabupaten Langkat menargetkan perbaikan 140-an ruas jalan yang mengalami kerusakan pada tahun anggaran 2025. Syah Afandin menyampaikannya saat meninjau ruas Jalan Negara – Prokalmasi Stabat atau yang sering disebut jalan penceng, bersama Wakil Ketua DPRD Sumut, Ricky Anthony, Rabu 17 September 2025 sore.
Ondim sapa akrab Bupati Langkat, menerangkan saat ini ada 73 persen jalan Kabupaten Langkat yang mengalami kerusakan.
“Kita masih tetap berharap adanya masukan dari masyarakat, dalam kondisi anggaran Kabupaten Langkat yang terimbas penghematan yang dilakukan oleh Pusat,”
Ditengah imbas dari kebijakan efisiensi dari pusat itu, Ondim berharap masyarakat dapat memahami kondisi tersebut.
”Saya juga berharap masyarakat untuk bisa memahami. Namun demikian kita akan berusaha semaksimal mungkin. Karena target saya adalah sebanyak-banyaknya untuk perbaikan infrastruktur,” lanjut Ondim.
Di bawah pemerintahannya, Ondim terus berupaya maksimal untuk dapat memberikan perhatian terhadap infrastruktur jalan kabupaten.
“Jadi semaksimal mungkin kita. Kalau kita, lihat kawan-kawan daerah Langkat ini sebagian juga di daerah Secanggang dan lainnya itu juga cukup luar biasa. Jadi memang semuanya perlu perhatian,” tambahnya.
Ondim mengaku memahami betul kondisi yang dialami Kabupaten Langkat.
“Saya paham betul, nah untuk itu memang mana yang lebih duluan bisa kita sahuti dengan tujuan kita, bagaimana supaya instruktur kita menjadi lebih baik,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Ricky Anthony mengatakan Jalan Penceng paling banyak diusulkan warga untuk diperbaiki. Ia pun mengapresiasi Pemkab Langkat atas kepeduliannya mendengar aspirasi masyarakat.
“Seperti informasi dari masyarakat, jalan ini sudah menelan korban. Harapannya, jalan ini bisa segera direalisasikan untuk diperbaiki. Insya Allah selambat-lambatnya di Desember 2025 mendatang sudah selesai,” tutur politisi muda dari Partai NasDem yang biasa disapa RA ini.
Warga sekitar yang hadir sangat berterima kasih kepada Bupati Langkat dan Wakil Ketua DPRD Sumut yang telah menanggapi aspirasi mereka.
“Memang sudah sangat memprihatinkanlah kondisi jalan ini. Ya harus cepat-cepat direalisasikanlah perbaikannya. Supaya tidak ada lagi korban saat melintasi jalan ini,” ketus warga sekitar yang mengaku bernama Suwon.
