BERITA  

Pemberantasan Judi Online Memerlukan Kolaborasi Dengan Jurnalis

Menkomdigi Meutya Hafid dan peraih special awarding Jurnalis LKBN Antara Livia Kristianti (cuplikan YouTube Komdigi)
Iklan Pemilu

Selasa, 19 November 2024.

Jurnalis memegang peranan krusial dalam memberantas judi online dengan bekerjasama bersama pemerintah dan seluruh pihak terkait. Karya jurnalistik dapat memberikan informasi mengenai dampak negatif serta konsekuensi ekonomi dan sosial dari praktik perjudian di dunia digital.

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menyampaikan dalam acara Puncak Anugerah Jurnalistik Komdigi (AJK) 2024, di Jakarta.

Menkomdigi menjelaskan pemberantasan judi online membutuhkan kebersamaan dari berbagai pihak. Termasuk jurnalis dari berbagai media, seperti media cetak, online, televisi, radio, dan foto. Meutya menilai menanggulangi perjudian diruang digital memerlukan kolaborasi dengan para jurnalis. Hal itu seuai dengan amanah Presiden Prabowo Subianto.

“Di sinilah pentingnya peran jurnalis. Melawan atau memberantas judi online memerlukan kebersamaan, terutama dengan para jurnalis,” ujar Menkomdigi.

Meutya menyatakan rasa syukur karena kasus perjudian online yang melibatkan pegawai Kemkomdigi berhasil terbuka.  Saat dirinya baru beberapa hari menjabat sebagai Menkomdigi. Kasus itu menunjukkan betapa pentingnya perhatian media terhadap isu perjudian online.

Komitmen media dalam upaya pemberantasan judi online ini mendapat respon positif dari masyarakat. Hal itu menunjukkan bahwa publik semakin sadar akan dampak buruk praktik perjudian ilegal di dunia maya.

Baca Juga  Pemkab. Langkat Buka Beasiswa Luar Negeri, Simak Syarat, Fasilitas dan Jadwal Pendaftarannya

“Isu ini berkembang lebih besar dari yang kita bayangkan. Ketika isu ini berkembang dan mendapat dukungan media, serta respons luar biasa dari masyarakat, kesadaran publik pun muncul,” jelas Meutya.

Ketika perjudian online menjadi headline utama di hampir semua media, perhatian publik terhadap isu ini semakin kuat. Kampanye pemberantasan judi online pun seakan setara dengan kampanye besar lainnya seperti pemberantasan narkoba, prostitusi, dan kejahatan besar lainnya.

Meutya mengikutkan karya jurnalistik dalam Anugerah Jurnalistik Komdigi 2024. Hal itu memiliki peran penting dalam membimbing masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan membantu proses pembentukan kebijakan serta penegakan hukum.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman jurnalis yang telah menghadirkan gerakan-gerakan kampanye. Memberikan edukasi kepada masyarakat terkait judi online dari berbagai sudut pandang,” kata Meutya menutup.

Meutya mengatakan dengan adanya kerja sama antara pemerintah, jurnalis, dan media. Menyadarkan masyarakat terhadap bahaya judi online dapat terus meningkat, sehingga dapat menciptakan ruang digital yang lebih aman dan bertanggung jawab.

Baca Juga  Kejatisu Menahan 2 Tersangka Dugaan Korupsi Rehabilitasi dan Renovasi Sekolah

sumber infopublik.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *