BERITA  

SDN Kwala Gebang Ancam Keselamatan, Plt Kadisdik Langkat Bungkam

Iklan Pemilu

Di tengah narasi pembangunan infrastruktur daerah yang digaungkan, di sudut Desa Kwala Gebang, Kecamatan Gebang, Langkat, berdiri Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang kondisinya lebih mirip bangunan reyot daripada ruang layak belajar.

SD Negeri 053992 Kwala Serapuh, Desa Kwala Gebang menjadi saksi pengabaian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat terhadap hak dasar anak memperoleh pendidikan yang aman, layak dan manusiawi.

Bangunan ruang kelas dari kayu tampak mengalami kerusakan parah di sana-sini. Atap menganga lebar, dinding dan lantai kayu lapuk dimakan usia, berpotensi mengancam keselamatan para siswa dan guru.

Ironisnya, meski plang sekolah masih berdiri dengan menyebut instansi Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat. Tetapi dari tampilannya, sekolah ini tampak telah lama diabaikan oleh pemerintah.

Seorang warga menuturkan ruang kelas kayu hanya satu ruangan yang masih digunakan. Sementara ruangan lainnya tidak perna lagi difungsikan.

“Satu ruangan masih aktif, digunakan siswa kelas satu. Sementara ruangan lainnya tidak bisa lagi digunakan,” ujarnya sembari meminta hak tolaknya, Kamis, 26 Juni 2025.

Baca Juga  Bangunan Megah di Tanggul Sungai Batang Serangan Diduga Tak Berizin
Kondisi Ruangan Kelas SD Negeri 053992 Kwala Serapuh, Desa Kwala Gebang, Langkat

Kondisi itu mengakibatkan, siswa melakukan proses belajar secara bergantian. “Siswa kelas dua masuk di ruang kelas satu setelah siswa kelas satu pulang sekolah. Sementara untuk siswa kelas tiga belajar di kantor sekolah,” lanjutnya.

Selain ketiga ruang kelas itu, terdapat ruang kelas lainnya, juga dalam kondisi mengancam keselamatan. “Kelas empatnya sudah berbahaya juga. Sudah mau rubuh tombak layarnya,” ucapnya.

Dirinya menerangkan bahwa kondisi ini sudah berlansung lama, bahkan menurutnya sudah puluhan tahun. “Sudah puluhan tahun, pak. Cuma direhab dikit-dikit aja,” ujarnya miris.

Ia begitu berharap sekolah dasar negeri di kampungnya itu dapat direhab total sehingga anak-anak di desanya dapat bersekolah dengan layak seperti anak-anak di Kota yang selalu mendapatkan perhatian.

Di sisi lain, hingga awak media menayangkan berita, Plt Kepalad Dinas Pendidikan Langkat, Gembira Ginting bungkam seribu bahasa. Konfirmasi melalui pesan WhatsApp yang dikirim kepadanya tak direspon meski terlihat tanda telah dibaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *