Alkah Baitul Mutahar ajak masyarakat kembali menempatkan zikir sebagai pilar kemajuan umat. Ajakan itu disampaikan saat menggelar dialog di Surau Baitul Mutahar, Tebing Tanjung Selamat, Langkat, Minggu, 10 Agustus 2025.
Dialog menghadirkan dosen Universitas Sari Mutiara (USM) Prof Dr Vivi Purwandari. Ditambah, Ketua Umum Lembaga Ilmiah Metafisika Tasawuf Islam, Dr Ahmad Baqi Arifin.
Di sana, Dr Ahmad Baqi, Pimpinan Surau Baitul Jafar mengungkapkan kondisi umat yang kurang memberikan perhatian serius terhadap nilai-nilai spiritualitas.
Ia menyayangkan terkadang kesadaran itu muncul saat uzur, mendekati ajal saja, tambahnya.
Selain itu, Ahmad Baqi juga menyoroti religiusitas masyarakat yang tersekat dogma. Hal itu mengakibatkan lunturnya keberanian untuk membuktikan kebenaran agama secara ilmiah.
Sementara, dosen sekaligus penelitian Prof Vivi menunjukkan proses pengolahan daun kelor dan daun telang menjadi cairan. Dijelaskannya pula manfaat keduanya bagi kesehatan.
Bahkan menurutnya, selain berguna bagi kesehatan, terdapat pula potensi yang dapat mendorong tingkat ekonomi masyarakat.
Disisi lain, Kades Tebing Tanjung Selamat, Suheri mengapresiasi kedua narasumber.
“Pemerintah desa menyambut serta mendukung penuh pemanfaatan tumbuhan sebagai alternatif bagi kesehatan dan ekonomi masyarakat, ujarnya.
Dialog ini diharapkan menjadi pemantik kesadaran umat untuk kembali menempatkan zikir dan nilai spiritual. Dan juga sebagai landasan kemajuan, sekaligus membuka peluang ekonomi berbasis potensi lokal.
