Bupati Langkat H Syah Afandin, SH menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memastikan distribusi bantuan bagi warga terdampak banjir berjalan cepat, tertib, dan tepat sasaran.
Syah Afandin menyampaikannya dalam rapat evaluasi penanganan tanggap darurat di Ruang LCC Kantor Bupati Langkat, Senin, 8 Desember 2025.
Dalam laporan 6 Desember 2025, tercatat Pemkab Langkah telah menyalurkan bantuan ke posko dan kecamatan. Meliputi 5.341 papan telur, 413.600 ton beras, 2.504 kotak mie instan, 605 kotak minyak goreng, serta 100.000 liter air bersih dari Sibolangit.
Bupati menegaskan Pemkab Langkat akan terus menyalurkan bantuan kepada seluruh warga terdampak dan menerimanya tanpa hambatan.

Ia meminta para camat untuk mengawasi dan memastikan tidak ada penumpukan atau keterlambatan penyaluran.
“Pastikan penyaluran berjalan tertib dan benar-benar sampai ke warga yang membutuhkan,” tegas Bupati Langkat yang akrab disapa Ondim.
Selain memastikan kelancaran distribusi, Bupati juga menginstruksikan perangkat daerah mempercepat perbaikan tanggul dan jembatan yang rusak sebagai akses vital untuk pengiriman bantuan.
Menurutnya, pemulihan infrastruktur sangat menentukan kelancaran distribusi logistik ke titik-titik banjir.
Kemudian, Ondim meminta layanan kesehatan bagi warga terdampak terus diperkuat. Termasuk pemeriksaan kesehatan rutin dan ketersediaan obat-obatan.
Bupati mengarahkan agar penyaluran bantuan berjalan beriringan dengan pengawasan kesehatan masyarakat.
Melalui rapat evaluasi ini, Pemerintah Kabupaten Langkat menegaskan penyaluran bantuan tetap menjadi prioritas utama selama masa tanggap darurat.
Ondim mengingatkan untuk sigap melaporkan hambatan distribusi, agar dapat segera ditangani. Sehingga kebutuhan dasar masyarakat dapat terpenuhi secara maksimal hingga kondisi kembali pulih.







